Politik

Kongres Bukan Sekadar Agenda, Ini Momen Peneguhan Ideologi

×

Kongres Bukan Sekadar Agenda, Ini Momen Peneguhan Ideologi

Sebarkan artikel ini



SUARAKRITIK.COM- DUMAI – Menjelang pelaksanaan Kongres Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada April 2025 mendatang, dinamika internal partai berlambang banteng moncong putih itu mulai memanas. Isu adanya upaya sistematis dari pihak-pihak tak bertanggung jawab untuk mengganggu stabilitas internal PDIP santer beredar di kalangan kader hingga tingkat akar rumput.

Tokoh muda Dumai yang juga Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP Dumai Timur, Ales Saprijon, angkat bicara terkait situasi tersebut. Ia menegaskan pentingnya soliditas dan kesiapsiagaan seluruh kader partai dalam menghadapi berbagai manuver politik yang bertujuan untuk melemahkan atau bahkan merusak tubuh partai.

“Sebagai kader PDIP, kita harus waspada terhadap segala bentuk upaya yang ingin mengacak-acak partai. Instruksi dari Ibu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri sangat jelas, bahwa ada indikasi pihak-pihak tertentu tengah merancang strategi untuk mengganggu jalannya Kongres PDIP 2025. Kita tidak boleh lengah,” tegas Ales saat diwawancarai di Sekretariat PAC Dumai Timur, Senin (19/5).

Ia juga menegaskan bahwa seluruh struktur partai dari tingkat ranting hingga cabang harus tegak lurus terhadap garis perjuangan partai dan kepemimpinan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, sebagaimana diatur dalam Pasal 28 Anggaran Dasar Partai dan Pasal 15 Anggaran Rumah Tangga Partai.

“Kesetiaan terhadap garis ideologis dan kepemimpinan partai adalah kunci. Jangan sampai kita terpecah oleh hasutan atau provokasi pihak luar yang tidak menginginkan PDIP tetap kokoh sebagai partai ideologis dan pelindung wong cilik,” ujar Ales.

Lebih lanjut, ia mengajak seluruh kader di Kota Dumai khususnya di wilayah Dumai Timur untuk terus menjaga konsolidasi dan memperkuat barisan menjelang kongres. Menurutnya, momen kongres bukan sekadar agenda lima tahunan, melainkan arena strategis untuk meneguhkan kembali arah perjuangan partai di tengah dinamika politik nasional yang terus berubah.

“PDIP bukan hanya partai politik biasa. Ini rumah ideologi yang dibangun dengan pengorbanan dan cita-cita besar. Maka tanggung jawab kita semua untuk menjaganya tetap utuh, berwibawa, dan siap menghadapi segala tantangan,” pungkasnya.

Sikap Ales Saprijon ini mencerminkan semangat militansi kader muda PDIP di daerah, yang meskipun jauh dari pusat kekuasaan, tetap aktif merespons dinamika nasional dengan sikap politik yang tegas dan terukur. Di tengah isu yang berkembang, loyalitas kader terhadap partai dan kepemimpinan Megawati Soekarnoputri kembali menjadi tolak ukur kekuatan PDIP dalam menghadapi tahun-tahun politik yang penuh tantangan.***





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

mahjong auto maxwinmahjong dinilai pentingmas ariel jackpot mahjongmaxwin 53 juta mahjong waysmaxwin mahjong ways 3 hitungan menitmenang belasan juta mahjong depo qrisprofit mahjong malam mingguradit bongkar mahjongkaisar89slot gacor