loading…
Brand perawatan kulit alami dari Lombok Oganic dalam gelaran BRI UMKM EXPO(RT) 2025. FOTO/Anggie Ariesta
Wulan, Staf PT Organic Lombok Indonesia, mengungkapkan bahwa brand Skincare yang berdiri sejak 2018 ini pada awalnya memanfaatkan petani lokal untuk memproduksi sebagian besar produknya.
“Seiring berjalannya waktu kita mulai memproduksi sendiri, punya pabrik nah mulai tambah ada perawatan wajah, baru akhir tahun kemarin kita nambah untuk perawatan badan,” ungkap Wulan saat ditemui iNews Media Group di ICE BSD City, Tangerang, Sabtu (1/2/2025).
Wulan menambahkan, tahun ini Oganic juga akan menambah produk seperti soft bar, lip tint, butter dan parfum untuk kategori perawatan badannya. “Kebetulan parfum yang kita pakai itu juga bahannya pakai ekstrak tebu, jadi semua produk kita bahannya plant based,” tuturnya.
Sudah dua kali mengikuti acara yang diinisiasi BRI, Oganic menawarkan produk soft bar dari harga Rp25.000 sampai lotion dengan harga Rp129.000. “Tapi kita juga punya kapsul spirulina seharga Rp400.000, atau yang paling mahal,” imbuhnya.
BRI UMKM EXPO(RT) sendiri mendatangkan pasar yang cukup beragam bagi Oganic. Omzet dari perhelatan tahunan BRI ini dirasakan Oganic tak hanya dalam bentuk profit saja, tetapi juga untuk mendatangkan konsumen baru.
“Sejauh ini omzetnya lumayan apalagi di hari weekend ini makin banyak pengunjung yang datang, setidaknya bukan hanya omzet yang kita pentingin, brand awareness jadi orang-orang tahu apalagi kita brand lokal,” jelas Wulan.
Oganic pada dasarnya sudah banyak melakukan kurasi di Lombok. Namun omzet di BRI UMKM EXPO(RT) dari hari pertama sampai Sabtu (1/2) sore berdasarkan kuantitas yang ditaksir bisa menyentuh angka Rp3 juta. Sedangkan di hari biasa, Wulan mengaku Oganic sudah meraup omzet hingga Rp50 juta per bulan.
Kiprah Oganic juga sudah menembus pasar global. Meskipun hanya dari kota kecil di Lombok, brand lokal Indonesia itu sudah sampai ekspor ke Australia, Brazil, dan selanjutnya ke Jepang. “Karena soalnya Jepang suka sama lotion kita, kita angkat mutiara, tapi masih ada yang kita urus berkasnya sih, masih on the way untuk ekspor ke Jepang,” ungkap Wulan.
Dengan demikian, Oganic berharap bahwa agenda BRI UMKM EXPO(RT) tetap berlangsung setiap tahunnya. Selain itu, ia mewakili para pelaku usaha juga meminta BRI agar lebih banyak lagi UMKM yang diundang ke acara seperti ini. “BRI bank yang paling keren karena enggak ada bank yang ngadain acara sebesar ini dan memperhatikan hospitality kami yang di luar Jabodetabek,” tegas Wulan.
Tahun ini, sebanyak 1.000 UMKM terbaik berhasil lolos seleksi ketat setelah melalui proses selama satu bulan (4 November – 7 Desember 2024). Setelah melalui proses seleksi yang ketat selama satu bulan (4 November – 7 Desember 2024), pada akhirnya sebanyak 1.000 UMKM unggulan berhasil terpilih dan akan dipamerkan dalam lima kategori utama, yaitu Home Decor & Craft (153 UMKM), Food & Beverage (358 UMKM), Accessories & Beauty (181 UMKM), Fashion & Wastra (273 UMKM), dan Healthcare & Wellness (35 UMKM).
(fjo)